Thursday, June 19, 2014

Rumahku, Kapan Kau Kembali

Tenang dalam genggaman
Lelap dalam pelukan
Hidup dalam perhentian
Ketika kutemui dirimu

Rumahku, siapakah diriku ini
Terasa begitu beruntung
Nyata bertemu dirimu
Dalam rangkaian waktu

Kuharap rangkaian ini 
Terus terangkai terjalin
Dalam ikatan kudus mesra
Hingga pada kekekalan

Di tepian kalbu biru
Diriku termenung sendiri
Mencerna semua rangkaiannya
Mereka-reka yang kan terjadi 

Kutengok ke belakang waktu
Sekali lagi sekedar mengingat
Dari manakah ku diambil kemarin
Hingga aku dianugerahi dirimu

Ya, dirimu itu, hidupmu juga
Yang sempat membuatku lupa
Semua derita yang pernah ada
Semua sesal yang t'lah berlalu

Maka ketika tiba kuterjaga
Kusadari semua rangkaian itu
Hanya mimpi yang belum berakhir
Yang masih menanti nyatanya

Kini aku berbalik meniti lagi
Lanjutkan panggilan yang tinggi
Menjadi pilihan yang mengabdi
Sampai takdir jumpa di Garis Akhir

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.