Monday, August 13, 2018

Ayin Tet 5779 - Vol. 2: Setelah Sang Naga Dijatuhkan

"Dan naga besar itu, si ular tua, yang disebut Iblis atau Satan, yang menyesatkan seluruh dunia, dilemparkan ke bawah; ia dilemparkan ke bumi, bersama-sama dengan malaikat-malaikatnya. Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata: 'Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.

"'Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan kesaksian mereka. Karena mereka tidak mengasihi nyawa mereka sampai ke dalam maut. Karena itu bersukacitalah, hai sorga dan hai kamu sekalian yang diam di dalamnya, celakalah kamu, hai bumi dan laut! karena Iblis telah turun kepadamu, dalam geramnya yang dahsyat, karena ia tahu, bahwa waktunya sudah singkat.'" - Wahyu12:9-12

Telah dinubuatkan secara kronologis bahwa setelah Anak Laki-Laki dilarikan ke Takhta Elohim, maka akan terjadi Perang Bintang, di mana Mikhael dan pasukan malaikatnya akan diutus ke langit ke-2 supaya Naga Merah Lucifer dan seluruh kerajaannya akan dijatuhkan ke Bumi. Kapan hal ini terjadi dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk Sang Naga dijatuhkan? Alkitab tidak memuat rinciannya. Tapi bisa saja hal ini terjadi di 2019 nanti.

Namun yang ada hal yang menarik terjadi setelah Sang Naga dijatuhkan, yakni terjadinya keselamatan (The Great Revival, Tuaian Besar milyaran jiwa) dan kuasa (The Final Pentacost, extreme signs & wonders) dan pemerintahan Elohim (tampilnya Dua Saksi yang akan menjadi komando dari 144.000 Perjaka Israel dan Pasukan Gada Besi) dan kekuasaan Tuhan Yesus Kristus.

Menarik sekali bahwa ketika Tuhan Yesus mati dan bangkit dari kematian serta telah mengalahkan Maut dan kuasa maut, Dia tidak langsung menjatuhkan Sang Naga beserta seluruh kerajaannya di langit ke-2. Butuh waktu 2.000 tahun untuk hal itu dilaksanakan. Mengapa? Karena dibutuhkan waktu untuk melahirkan suatu pasukan khusus, Sang Anak Laki-Laki tersebut, yakni yang telah lama dinubuatkan oleh nabi Yesaya,

"Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya. ... Tetapi TUHAN berkehendak meremukkan dia dengan kesakitan. Apabila ia menyerahkan dirinya sebagai korban penebus salah, ia akan melihat keturunannya, umurnya akan lanjut, dan kehendak TUHAN akan terlaksana olehnya."- Yesaya 53:7-10

Jadi Tuhan Yesus telah menubuatkan tentang keturunan-Nya, yakni Sang Anak Laki-Laki dalam Wahyu 12. Dan rincian mengenai hal itu dapat disimak di dua artikel yang pernah dimuat beberapa waktu lalu:


Yang hendak ditekankan dalam tulisan kali ini adalah bahwa tuaian besar jiwa-jiwa yang selama ini Gereja nantikan, yang sering disebut dengan berbagai jargon seperti; The Great Revival, The Great Awakening, The Third Pentacost, The Great Harvest, dan seterusnya itu hanya akan terjadi setelah Sang Naga dan kerajaannya dijatuhkan ke Bumi. Jadi selama Sang Naga dan kerajaannya masih di atas sana, tidak akan hal itu terjadi sebab Tuhan sendiri telah mengkronologikannya demikian sesuai dengan yang tertulis dalam Wahyu 12.

Akankah hal itu terjadi di 2019? Bisa saja. Itu berarti penghakiman atas Gereja (rumah Allah) dan atas Lucifer dan kerajaannya berlangsung pada saat yang bersamaan. Wow! Hal itu akan jadi sangat menarik sekali. Dan memang setelah itu, langit ke-2 yang selama ini didiami oleh Si Jahat, akan ditahirkan dan dikuduskan serta dipersiapkan untuk Gereja menyambut kedatangan TuhanYesus yang ke-2 di awan-awan.

Sekedar untuk kita pahami, bahwa pengangkatan atau yang biasa disebut Rapture tidak akan terjadi sebelum langit ke-2 direbut kembali untuk ditahirkan dan dikuduskan. Dan jika kita menyimak lebih jauh tentang Enam Hari Penciptaan yang tertulis pada Kejadian 1, semua hari penciptaan disebut dan dilihat oleh Tuhan baik adanya, kecuali pada Penciptaan Hari Ke-2, yakni ketika Tuhan menciptakan cakrawala.


Di dalam Alkitab tertulis bahwa Lucifer akan mengalami empat kali kejatuhan:

1. Dilempar dari Sorga dan Takhta Allah (Yehezkiel 28).
2. Dijatuhkan ke Bumi (Wahyu 12).
3. Dipenjara selama seribu tahun (Wahyu 20).
4. Dibuang ke lautan api dan belerang (Wahyu 20).

Dan Tuhan tahu ketika Sang Naga dijatuhkan ke Bumi, ia tidak sendirian, namun menyeret sepertiga para bintang, yakni anak-anak Tuhan untuk ikut jatuh bersamanya. Itu sebabnya Tuhan antisipasi dengan "mengamankan" sisa Israel dan sisa Gereja ke Takhta-Nya untuk menggantikan kedudukan sepertiga yang jatuh bersama Sang Naga.

Perang bintang di langit ke-2 akan dilanjutkan dengan perang besar di Bumi selama 1260 hari. Sebagaimana Elohim menyerahkan keselamatan, kuasa, pemerintahan dan kekuasaan-Nya kepada Anak Laki-Laki di bawah komando Dua Saksi-Nya, begitu pula Sang Naga akan menyerahkan kekuatan, takhta dan kekuasannya kepada Antikristus, binatang yang dari laut itu.

Sungguh waktunya sudah amat sangat singkat, dan penghakiman telah di ambang pintu, serta penyelamatan besar segera menyusulnya. Let's set our houses in order. 

Waktu untuk bertindak telah tiba bagi TUHAN; mereka telah merombak Taurat-Mu.

Sebab hari pembalasan telah Kurencanakan dan tahun penuntutan bela telah datang.

Sebab aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita. Sebab dengan sangat rindu seluruh makhluk menantikan saat anak-anak Allah dinyatakan.

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.