Perjanjian Alef Migdal (א-מגדל) didasari Perjanjian Ruth, Visi Keselamatan Besar Yesaya 60, 61, 62 & Kitab Yoel dan Didikan, Tegoran serta Nasihat kepada Jemaat Filadelfia dan Jemaat Laodikia.
Di dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, Raja di atas segala raja, Tuan di atas segala tuan, bahwa:
1. Kami mengalami pembalikkan keadaan yang ekstrim, yakni dari kaum terkutuk diubah Tuhan, bukan saja menjadi kaum yang diberkati, namun juga menjadi kaum yang memberkati banyak bangsa. Dari kaum yang terkemudian menjadi kaum yang terdahulu. Dari kaum pesakitan dan merana menjadi milik pusaka dalam percepatan Tuhan yang ajaib. Dari kaum yang tak berdaya dan tak berpengharapan menjadi kaum yang mencetak sejarah dan menentukan masa depan banyak bangsa. Dari kaum yang dihindari karena dianggap merusak dan menjadi batu sandungan diubah menjadi salah satu batu penjuru dan tonggak yang membangun dan menopang kaum pilihan di Akhir Zaman.
2. Kami memperoleh jaminan didikan yang tak berkesudahan sebagai proses pembaharuan roh, jiwa serta tubuh dari waktu ke waktu, karena sebelum dunia dijadikan kami telah ditakdirkan untuk menjadi makmur dan termasyhur dan sekaligus menjadi inspirasi yang melahirkan terobosan dan pembaharuan di berbagai aspek dan di berbagai level yang Tuhan kehendaki.
3. Tuhan sebagai Raja di atas segala raja telah menanamkan benih kesetiaan melalui raja-raja-Nya yang mendahului kami dan kami mengandung benih tersebut sampai seluruh aspek kehidupan kami mengalami terobosan serta melahirkan kaum raja-raja dan nilai-nilai Kerajaan Tuhan hingga kami melihat Bumi penuh dengan kemuliaan Tuhan.
4. Dalam pengurapan Tuhan, kami menjadi bagian sebagai saksi, pelaku bahkan penggenap puncak sejarah umat pilihan untuk nubuatan Yesaya 60 tergenapi atas seluruh Indonesia, Israel dan bangsa-bangsa. Kami diberi kesempatan melihat, menikmati sekaligus menggenapi sambil berseri-seri, tercengang dan berbesar hati karena Tuhan berkenan menyemarakkan rumah keagungan-Nya di negeri yang mengalami pembaharuan total.
5. Kami menikmati dan memiliki bagian warisan jatah dua kali lipat dan hak kesulungan serta sukacita abadi sebab Tuhan memberi upah dengan tepat, mengikat perjanjian abadi dengan kami, mendandani dengan pakaian keselamatan dan menyelubungi dengan jubah kebenaran serta memahkotai kami sebagai Mempelai Kudus-Nya. Semua benih yang telah ditaburkan tidak menjadi sia-sia, melainkan akan menumbuhkan kebenaran dan mengundang puji-pujian di depan bangsa-bangsa.
6. Kami tak dapat berdiam diri dan tinggal tenang, namun dalam sekejap kesunyian kami menjadi kesemarakan, dan kami menanggalkan pakaian kejandaan sebab Tuhan berkenan mempersunting kami dalam segala kegirangan hati. Dan kami disebut sebagai bangsa kudus, orang-orang tebusan Tuhan, kaum yang diingini dan kota yang takkan ditinggalkan.
7. Tuhan memulihkan semua kerugian kami, roh, jiwa serta tubuh. Kami makan banyak-banyak dan menjadi kenyang. Tuhan memperlakukan kami dengan sangat ajaib dan malu kami diubah sehingga mendatangkan puji-pujian bagi Nama Tuhan dan bagi kami.
8. Hati Tuhan senantiasa leluasa memakai hidup kami sebagai hamba-hamba-Nya, kapanpun, di manapun dan bagaimanapun. Tanda-tanda ajaib dan mujizat-mujizat menyertai kami hingga banyak orang berseru kepada Nama Tuhan dan mereka beroleh keselamatan serta kelepasan.
9. Mereka yang pernah merendahkan kami akan diserahkan Tuhan kepada kami, yakni mereka yang disuruh Tuhan datang tersungkur di depan kaki kami serta mengakui bahwa Tuhan sungguh nyata berkenan mengasihi kami. Namun kami terus menyadari bahwa sesungguhnya kami sendiripun melarat, malang, miskin, buta dan telanjang.
10. Kami dianugerahi kemampuan untuk membeli emas Tuhan dengan terus menerus dimurnikan, juga pakaian putih dan minyak untuk mempertajam penglihatan kami. Dengan demikian kami menjadi semakin peka akan kehadiran Tuhan dan Tuhan berkenan makan semeja bersama-sama dengan kami.
11. Kami menikmati keistimewaan untuk terus menerus melayani dan mengasihi dalam anugerah Kristus sesuai dengan jalan dan rancangan Tuhan yang melampaui segala akal hingga mencapai garis akhir dan berkemenangan serta memperoleh bagian sebagai jemaat Filadelfia dan Laodikia, yakni ditanam dalam kesetiaan nan kekal, Yerusalem Baru, nama Tuhan yang baru, dan duduk memerintah bersama-sama dengan Tuhan di atas Takhta-Nya.
12. Berdasarkan mandat dan otoritas yang sudah Tuhan anugerahkan kepada kami, Jehoshaphat El-Aman, Joseph Raphael Prima, Jedidiah Joy Kristiani Sondakh, kami memanggil seluruh kekayaan yang menjadi jatah Alef Migdal (א-מגדל) dan kami dimampukan dalam anugerah Tuhan untuk menerima transfer of wealth sesuai dengan nilai yang sudah Tuhan tetapkan, yakni £ 333,000,000,000,000 (tiga ratus tiga puluh tiga triliun Poundsterling) melalui berbagai sumber harta dan kekayaan yang sudah Bapa kehendaki dan tetapkan.
Terobosan demi terobosan, kemuliaan demi kemuliaan, anugrah demi anugrah dan perkenanan demi perkenanan menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam perjalanan kami bersama dengan Tuhan sampai Tuhan mengangkat kami di awan-awan masuk dalam Pernikahan Anak Domba Elohim.
(Iblis, engkau tidak lagi bisa menahan semua maupun sebagian jatah dari Alef Migdal (א-מגדל) ini. Semua yang pernah engkau tahan kembalikan minimal seribu kali lipat saat ini juga).
Amin! Amin! Amin! Amin!
Amin! Amin! Amin! Amin!
Amin! Amin! Amin! Amin!
Cawan Alef Migdal (א-מגדל)
1. Setia sekalipun sudah tidak ada dasar untuk menjadi setia. Termasuk rela untuk disalahmengerti dan disalahpahami tanpa berusaha membela diri sendiri, melainkan mempersilakan Tuhan bertindak sesuai dengan kehendak-Nya.
2. Menangkap jeli apa yang tersirat dan melakukannya segera tanpa ragu, walau harus mengorbankan nyawa sekalipun.
3. Menanggalkan semua ilah, berhala, kerinduan, impian bahkan selera pribadi.
4. Menjadikan semua kehendak, kerinduan dan impian Tuhan sebagai prioritas utama bahkan satu-satunya.
5. Terus menerus berjuang untuk semakin tahu diri dan semakin rela dalam pengejaran akan semua didikan Tuhan.
6. Menguatkan dan meneguhkan hati dengan sungguh, bertindak tepat serta tekun memperkatakan dan merenungkan Firman Yang Hidup.
7. Terus menerus merelakan hati untuk melampaui setiap batasan dan bertobat senantiasa dengan tidak mengingat-ingat kesalahan siapapun.
8. Melihat, mendengar, mengerti dan memahami segala sesuatu sesuai dengan penglihatan, pendengaran dan kebenaran Tuhan.
9. Tidak menjadi kecewa melainkan bersyukur dan berbahagia untuk setiap didikan, tegoran dan hajaran Tuhan dan menyadari bahwa semuanya itu adalah karena kasih dan setia-Nya.
Tanda Alef Migdal (א-מגדל)
Nama Tuhan (יהוה), Pedang Tuhan yang juga adalah Tongkat Otoritas (Zayin Tower), Tangga Yakub (Vav Tower) dan Tudung Ilahi (Divine Chuppah).
Kislev 12th, 5777 / 12 Desember 2016
ㅤㅤ
Sesuai dengan kehendak & kerinduan Raja di atas segala raja, Tuan di atas segala tuan dalam
Sidang Ilahi Bahtera - Glorious Time:
ㅤㅤ
GBP 333,000,000,000,000 is equal with EUR 397,057,526,000,000 is equal with
USD 419,215,731,000,000 is equal with CHF 426,254,171,000,000 is equal with
CAD 550,239,955,000,000 is equal with AUD 562,503,467,000,000 is equal with
NZD 587,205,367,000,000 is equal with SGD 600,466,182,000,000 is equal with
ILS 1,604,266,185,000,000 is equal with MYR 1,853,789,964,000,000 is equal with
CNY 2,896,979,049,000,000 is equal with HKD 3,253,023,168,000,000 is equal with
SEK 3,849,223,222,000,000 is equal with JPY 48,327,220,747,000,000 is equal with
KRW 490,461,518,431,000,000 is equal with IDR 5,595,894,678,676,000,000 is equal with
XBT 544,793,000,000 is equal with XAU 10,261,988,700,000 grams.
"Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak kauketahui." - Yeremia 33:3
"Call to Me and I will answer you. I'll tell you marvelous and wondrous things that you could never figure out on your own." - Jeremiah 33:3 (The Message)
Sebelum Dunia Melihat TUHAN Di Dalam Kita, Adakah TUHAN Mendapati Diri-Nya Di Hati Kita?
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.