Sesungguhnya apa yang telah terjadi
Kulihat kebaikan nan mulia
Kulihat kebaikan nan mulia
Begitu menyayat hati kejadiannya
Sungguh apa yang sedang terjadi
Kusaksikan cinta berkalang derita
Terhempas berkali-kali tiap bangkitnya
Begitu memilukan tiap rangkaiannya
Cinta ini bagaikan cinta terlarang
Sebab dunia selalu membencinya
Cinta ini bukan lagi sekuat maut
Namun cinta ini menaklukkan maut
Skandal terbesar telah dimulai
Sejak Anak Manusia turun ke dunia
Menyatakan cinta terbesar-Nya
Dalam anugerah ilahi nan indah
Inilah skandal anugerah terbesar
Yang ceritanya terus bergulir
Yang deritanya terus mengalir
Dalam tiap bulir darah dan air mata
Ah! Anak Manusia nan mulia
Sesungguhnya siapakah kami ini
Kau kejar-kejar begitu gigih
Hingga turun ke dunia orang mati
Kini kami adalah tawanan-Mu
Yang telah Kau rampas mutlak
Untuk kebahagiaan-Mu nan kekal
Dalam sebuah mahligai ilahi
Persiapkan kami, ya Mempelai Kudus
Supaya kami didapati serupa dengan-Mu
Sehingga ketika Engkau melihat kami
Engkau menemukan diri-Mu di dalam kami
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.