Labels

Wednesday, July 6, 2011

Pengakuan untuk panggilan MEMPELAI

"Kepalamu seperti bukit Karmel, rambut kepalamu merah lembayung; seorang raja tertawan dalam kepang-kepangnya."

"Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi."

"Aku kepunyaan kekasihku, dan kepunyaanku kekasihku, yang menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.

1. Kami masuk dalam keintiman, mengenal detak jantung-Nya.

2. Passion kami, gairah kami, pikiran, perasaan & keinginan kami, kepuasan kami hanya untuk melakukan kerinduan-Nya & menuntaskannya.

3. Kami tidak menginginkan apapun selain daripada menyenangkan hati Raja di atas segala raja & membangkitkan cinta & gairah-Nya.

4. Kami mempelai yang memikat hati Raja, tongkat perkenanan Raja terulur bagi kami demi keselamatan bangsa.

5. Hati yang tenang, roh yang lembut adalah perhiasan kami.

6. Kami mempelai yang dicintai Tuhan & mendapat perkenan Raja.

7. Kami mempelai Kristus yang intim bersyafaat di hadapan Tuhan dalam belas kasihan, sehingga melahirkan kegerakan, lawatan dan tuaian.

8. Dengan kelemahlembutan, kami membawa damai, rekonsiliasi dan persatuan dalam tubuh Kristus. Kami mempelai Kristus yang seimbang, mengasihi Tuhan dengan penuh cinta serta sesama dalam kasih persaudaraan yang solid.

9. Kami mempelai Kristus yang mengerti tentang peperangan rohani. Kami juga berperang dalam hikmat, ketepatan dan otoritas. Kemenangan dalam setiap langkah adalah juga bagian kami.

10. Mata dan hati kami hanya tertuju kepada Tuhan saja. Hidup dalam kekudusan adalah salah satu jubah utama kami. Roh, jiwa & tubuh kami seirama dengan Tuhan.

11. Kami mempelai yang berjaga-jaga. Dengan kerelaan untuk berkorban, kami menggelar karpet merah untuk menyambut kedatangan kekasih jiwa kami yang kedua kali untuk menjemput kami.

AMIN AMIN AMIN!

"Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus." 

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

About Windunatha

My photo
An ENTP Person. Saksi Terakhir Sebelum Segalanya Berakhir. One Of The Remnant In The Last Days.