Labels

Monday, July 29, 2019

Nabi Palsu Dan Nubuatan Palsu

Nabi palsu adalah nabi yang awalnya benar, kemudian karena satu dan lain hal ia berubah setia, biasanya karena uang dan popularitas, sebab uang dan popularitas memberikan kuasa dan pengaruh (influence).

Berbeda lagi dengan nabi Ba'al. Nabi Ba'al bukanlah nabi palsu, itu nabi asli, maksudnya asli menyembah Ba'al.

Itu sebabnya firman berkata,

"Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar, seorang antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.

"Memang mereka berasal dari antara kita, tetapi mereka tidak sungguh-sungguh termasuk pada kita; sebab jika mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita, niscaya mereka tetap bersama-sama dengan kita. Tetapi hal itu terjadi, supaya menjadi nyata, bahwa tidak semua mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita." - 1 Yohanes 2:18-19

Jadi kepalsuan nabi palsu adalah karena awalnya berasal dari dalam Gereja, tapi tidak sungguh-sungguh termasuk bagian Gereja Tuhan.

Sedangkan nabi Ba'al sejak awal tidak berasal dari dalam Gereja.

Lalu apa itu nubuatan palsu?

Nubuatan palsu adalah nubuatan yang disampaikan dengan maksud yang salah atau palsu. Biasanya nubuatan disampaikan untuk mendatangkan upah bagi yang bernubuat. Upah itu bisa berupa uang, kekaguman dan pujian dari para pendengarnya.

Lalu apakah nubuatan palsu bisa tepat tergenapi? 

Itu dia masalahnya, nubuatan palsu itu juga bisa tepat tergenapi. Jadi sekalipun seorang nabi telah berubah setia dan menjadi nabi palsu, namun keakuratannya bernubuat bisa tetap tajam dan bahkan bisa semakin akurat. Di situlah bahayanya (bagi jemaat).

Karena nubuatan yang disampaikan bukanlah nubuatan yang dikehendaki Tuhan dan diucapkan dengan motif yang salah sehingga sekalipun tepat tergenapi, tapi nubuatan itu palsu di mata Allah.

Itu sebabnya Tuhan Yesus ada berkata,

"Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.

"Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga?

"Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" - Matius 7:21-23

Mereka yang akhirnya ditolak Tuhan Yesus itu melakukan mujizat dengan nyata, bernubuat dengan tepat tergenapi dan mengusir setan dengan ampuh. Tapi sama sekali tidak menjamin Tuhan Yesus berkenan dengan apa yang telah mereka perbuat itu.

Kenapa? 

Karena semua dilakukan tidak dengan kehendak Tuhan.

"Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga. Camkanlah, Aku sudah mengatakannya terlebih dahulu kepadamu." - Matius 24:24-25

"Dan seluruh kuasa binatang yang pertama itu dijalankannya di depan matanya. Ia menyebabkan seluruh bumi dan semua penghuninya menyembah binatang pertama, yang luka parahnya telah sembuh. Dan ia mengadakan tanda-tanda yang dahsyat, bahkan ia menurunkan api dari langit ke bumi di depan mata semua orang." - Wahyu 13:12-13

Lalu bagaimana dengan jemaat yang menerima mujizat, jemaat yang menerima nubuat, dan jemaat yang menerima pelepasan? 

Mereka pun bisa menerima konsekuensi yang sama dengan para pelaku kejahatan itu. Sebab semua dilakukan secara "self-centred" bukan Tuhan yang jadi fokusnya, melainkan diri sendiri.

Dan hal itu pun berlaku terhadap nubuatan palsu yang mengatakan adanya 7 Tahun Kelimpahan, yang mulai marak dihembuskan di tahun ini. Nubuatan ini bukan tidak bisa tergenapi, justru bahayanya adalah ketika nubuatan itu tergenapi.

Renungkan, seseorang atau suatu komunitas dengan uang berlimpah, karunia-karunia roh yang dahsyat, nubuatan-nubuatan yang akurat dan setiap hari semakin banyak orang yang mendatanginya.

Sedangkan Tuhan Yesus ada berkata, 

"Masuklah melalui pintu yang sesak itu, karena lebarlah pintu dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan banyak orang yang masuk melaluinya; karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya." - Matius 7:13-14

Sunday, July 14, 2019

The True Rapture Route

"Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari Sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit; sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan." - 1 Tesalonika 4:16-17

Hal lain lagi yang membuat Gereja salah kaprah dan salah banget tentang Rapture adalah karena berpikir bahwa setelah ada pertemuan di angkasa itu maka Tuhan Yesus akan membawa semua mereka yang terangkat ke dalam Sorga.

Padahal dengan sangat gamblang dikatakan,


"Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga."


Jadi kalau pergi-Nya Tuhan Yesus beranjak dari Bumi ke Sorga, maka ketika datang-Nya turun dari Sorga dan berpijak ke Bumi.

Dan perhatikan, saat Beliau terangkat pergi, adalah dari Yerusalem ke Sorga, maka ketika Beliau kembali dari Sorga, kita diajak untuk menyambut-Nya di angkasa SEBELUM BELIAU TIBA BERPIJAK KAKI DI YERUSALEM KEMBALI.

Jadi sesungguhnya Rapture itu bukan dari angkasa menuju ke Sorga, melainkan dari angkasa menuju ke Yerusalem dan di Yerusalem-lah nanti Tuhan Yesus akan mendelegasikan kuasa dan otoritas-Nya kepada mereka yang telah setia sampai mati martir karena menolak tanda binatang dan menolak menyembah patung binatang itu.

Semoga dengan pencerahan ini, Anda jadi lebih mengerti alasan selama ini kota Yerusalem jadi faktor utama kerusuhan bangsa-bangsa di zaman modern ini dan akan memicu Perang Dunia ke-3. Karena Yerusalem bukan sekedar bicara sejarah, melainkan juga bicara tentang masa depan pemerintahan Tuhan kita.

Tuhan memberkati.

Menjawab Fantasi Pre-Tribulation Rapture

Setiap kali saya bertemu orang yang meyakini bahwa Rapture akan terjadi sebelum Masa Tribulasi Besar, maka ada dua bagian firman yang saya ajukan untuk memastikan keyakinannya itu:

1. Wahyu 20:4-6,

"Lalu aku melihat takhta-takhta dan orang-orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa-jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun.

"Tetapi orang-orang mati yang lain tidak bangkit sebelum berakhir masa yang seribu tahun itu. Inilah kebangkitan pertama. 

"Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya."

Bersama dengan firman Tuhan tersebut, saya pun mengajukan pertanyaan, 

"Siapakah mereka yang memerintah sebagai raja bersama dengan Kristus untuk masa seribu tahun itu? Mereka yang tertinggal karena tidak ikut Rapture? Sedangkan menurut kamu mereka tertinggal karena tidak punya standar kekudusan yang cukup. Apakah kamu yakin orang yang tadinya kompromis dengan dosa, bisa memenangkan imannya pada Masa Tribulasi Besar?"

"Mereka yang mengalami kebangkitan pertama dan memerintah sebagai raja bersama dengan Kristus adalah yang dipenggal KARENA menolak tanda binatang dan menyembah patungnya. Kalau kamu yakin merasa bakal terangkat dalam Rapture demi terhindar dari Masa Tribulasi Besar, berarti kamu tidak punya bagian dalam memerintah bersama Kristus selama masa seribu tahun yah?"

2. Wahyu 13:15-17,

"Dan kepadanya diberikan kuasa untuk memberikan nyawa kepada patung binatang itu, sehingga patung binatang itu berbicara juga, dan bertindak begitu rupa, sehingga semua orang, yang tidak menyembah patung binatang itu, dibunuh.

"Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,

"dan tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya."

Frasa 'dan ia menyebabkan' dalam Alkitab versi The Message disebut 'it FORCED (all people)' artinya ada usaha pemaksaan (atau pergulatan) dari pihak Antikristus supaya semua orang menerima tanda namanya.

Pertanyaannya, 

"Jika kamu yakin bahwa yang bertemu Antikristus nanti adalah mereka yang setengah hati, yang setengah kudus, dan yang jahat, karena semua yang sepenuh hati sudah terangkat dalam Rapture, lalu untuk apa Antikristus memaksakan tandanya untuk diterima?"

Memang ada banyak orang Kristen yang bersaksi dengan mengaku mendapat mimpi, mendapat penglihatan atau bahkan mengaku dibawa ke Sorga dan ujungnya mengatakan untuk bersiap supaya ikut dalam Rapture, alih-alih mempersiapkan diri (put our house in order) untuk menghadapi Masa Tribulasi Besar.

Tapi semua mimpi, semua penglihatan, maupun semua pengalaman spiritual itu hanyalah ilham roh yang posisinya lebih rendah daripada prinsip kebenaran.

Itu sebabnya, ketika jemaat Tesalonika resah akan adanya rumor munculnya kembali Antikristus, rasul Paulus berkata,

"... supaya kamu jangan lekas bingung dan gelisah, baik oleh ilham roh, maupun oleh pemberitaan atau surat yang dikatakan dari kami, seolah-olah hari Tuhan telah tiba."

Dalam bahasa Inggris, ilham roh disebut breathless report alias "pepesan kosong" yang sifatnya masih sangat mentah dan perlu dibuktikan sejalan dengan waktu.

Akhir kata, ambillah waktu dan renungkan nasihat dan petunjuk yang dinyatakan rasul Paulus berikut ini,

"Janganlah kamu memberi dirimu disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga! Sebab SEBELUM Hari itu haruslah DATANG DAHULU murtad dan haruslah dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa, yaitu lawan yang meninggikan diri di atas segala yang disebut atau yang disembah sebagai Allah. Bahkan ia duduk di Bait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah."

Tuhan memberkati.

About Windunatha

My photo
An ENTP Person. Saksi Terakhir Sebelum Segalanya Berakhir. One Of The Remnant In The Last Days.